Hadiri Puncak Peringatan Hari Ibu, Khofifah terima penghargaan dari Kementerian PPPA

Jatim Ekspos

- Reporter

Senin, 23 Desember 2024 - 12:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Khofifah Indar Parawansa (kanan) saat menerima penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPA) pada puncak acara Peringatan Hari Ibu ke-64 di Tangerang, Minggu (22/12/2024).

Khofifah Indar Parawansa (kanan) saat menerima penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPA) pada puncak acara Peringatan Hari Ibu ke-64 di Tangerang, Minggu (22/12/2024).

JATIMCETTAR.COM, KOTA TANGERANG – Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa menerima penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA) pada puncak acara Peringatan Hari Ibu ke-64 di Tangerang, Banten, Minggu (22/12).

Dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Jawa Timur, Senin, penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri PPA, Arifah Fauzi, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusi nyata Khofifah selama menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan pada periode 1999-2001.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Khofifah dinilai berhasil mewujudkan berbagai program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yang mendukung visi Indonesia Emas 2045.

Baca Juga :  Diskusi Bersama Pengusaha Muda Lumajang, Khofifah Bahas Pengembangan Agrobisnis Hingga Pendidikan di Daerah

Khofifah menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas penghargaan yang diterimanya. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam mewujudkan kesetaraan gender dan perlindungan anak.

“Penghargaan ini bukan hanya untuk saya, tetapi untuk semua pihak yang telah berjuang bersama. Ini adalah pengingat bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus kita selesaikan. Pemenuhan hak perempuan dan perlindungan anak adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Khofifah.

Khofifah juga mengajak masyarakat untuk terus memperkuat komitmen dalam menciptakan lingkungan yang aman dan inklusif bagi perempuan dan anak.

“Momen Hari Ibu ini seharusnya menjadi pengingat bagi kita semua, bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam membangun bangsa. Ketika perempuan berdaya, maka Indonesia juga akan lebih kuat,” tambahnya.

Baca Juga :  Resmi Dilantik, Gubernur Khofifah dan Wagub Emil Siap Sinergikan Nawa Bhakti Satya dengan Asta Cita

Selama menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan, Khofifah dikenal gigih memperjuangkan program-program strategis, termasuk pemberdayaan ekonomi perempuan melalui pelatihan UMKM, peningkatan akses pendidikan bagi anak perempuan, dan kampanye nasional melawan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Pada saat itu, kami fokus membangun kesadaran bahwa perempuan tidak hanya sebagai pelengkap, tetapi sebagai arus utama pembangunan. Saya percaya bahwa dengan mendukung perempuan, kita secara langsung memperkuat fondasi keluarga dan masyarakat,” ujar Khofifah.

Menteri PPA Arifah Fauzi menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan simbol komitmen bersama untuk terus memperjuangkan hak perempuan dan anak di Indonesia.

“Perempuan berdaya, anak terlindungi, menuju Indonesia Emas 2045 adalah tanggung jawab kita bersama. Mari kita jadikan momentum Hari Ibu ini sebagai penggerak perubahan positif,” kata Arifah.

Baca Juga :  Ketua PN Jaksel Tersandung Kasus Suap, Kejagung Bongkar Dugaan Rekayasa Vonis Korupsi CPO

Berita Terkait

Donasi Umat Dimanfaatkan Sepenuhnya untuk Kebutuhan Pembangunan Jalan Longsor Desa Tanjung Pegantenan Pamekasan
Pasca Viral di Media Taufadi Akan Tempuh Jalur Hukum
Demo Forkot Memanas, Polres Pamekasan Didesak Bersihkan Oknum Nakal
Duga Langgar Banyak Aturan, KCB Adukan PT. DABN ke Kejati Jatim
Rokok Bodong Merek Oris Beredar di Madura dengan Harga Fantastik, Beacukai Madura Bungkam
Ketua PN Jaksel Tersandung Kasus Suap, Kejagung Bongkar Dugaan Rekayasa Vonis Korupsi CPO
Laris di Pasaran, Dua Merk Rokok Ilegal Selancar dan Arka Diduga di Produksi di Desa Bragung
Desa Ketawang Laok dan Gadu Timur Diduga Lakukan Praktek Nepotisme, DPMD Sumenep Seperti Tutup Mata

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 03:11 WIB

Donasi Umat Dimanfaatkan Sepenuhnya untuk Kebutuhan Pembangunan Jalan Longsor Desa Tanjung Pegantenan Pamekasan

Selasa, 3 Juni 2025 - 08:10 WIB

Pasca Viral di Media Taufadi Akan Tempuh Jalur Hukum

Selasa, 27 Mei 2025 - 11:56 WIB

Demo Forkot Memanas, Polres Pamekasan Didesak Bersihkan Oknum Nakal

Selasa, 20 Mei 2025 - 01:08 WIB

Duga Langgar Banyak Aturan, KCB Adukan PT. DABN ke Kejati Jatim

Selasa, 13 Mei 2025 - 04:49 WIB

Rokok Bodong Merek Oris Beredar di Madura dengan Harga Fantastik, Beacukai Madura Bungkam

Berita Terbaru

Ketua GAKI Farid Azzyadi (kiri), tantang Bea Cukai Madura.

Jatim Berita

Bea Cukai Madura Tutup 37 PR di Sumenep, Pamekasan Kapan?

Jumat, 4 Jul 2025 - 11:01 WIB

Ketua GAKI, Farid Azzyadi.

Jatim Berita

Pamekasan Darurat Rokok Bodong, Bupati Masih Bungkam

Kamis, 3 Jul 2025 - 08:40 WIB