Diskusi Bersama Pengusaha Muda Lumajang, Khofifah Bahas Pengembangan Agrobisnis Hingga Pendidikan di Daerah

Jatim Ekspos

- Reporter

Kamis, 26 Desember 2024 - 15:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Timur Terpilih Khofifah Indar Parawansa saat berdiskusi dengan para pengusaha muda dari Lumajang di kediamannya pada Rabu (25/12).

Gubernur Jawa Timur Terpilih Khofifah Indar Parawansa saat berdiskusi dengan para pengusaha muda dari Lumajang di kediamannya pada Rabu (25/12).

JATIMCETTAR.COM, SURABAYA – Gubernur Jawa Timur Terpilih Khofifah Indar Parawansa menerima kedatangan tamu dari berbagai elemen pengusaha muda dari Lumajang di kediamannya pada Rabu (25/12).

Mereka yang datang diantaranya adalah petani milenial, pelaku usaha agrobisnis, inovator pupuk organik, pelaku perkebunan tebu, dan pengusaha produk durian serta pisang Cavendish. Mereka hadir untuk menyampaikan kebutuhan dan harapan mereka terkait pengembangan sektor agrobisnis di daerah Lumajang.

Diskusi produktif dilakukan terutama mencari solusi terhadap tantangan yang dihadapi oleh para pelaku usaha, terutama yang berkaitan dengan akses pasar, kebutuhan pupuk serta potensi ekspor produk lokal.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jamal, petani millenial yang memiliki usaha pertanian pisang candevish mengatakan bahwa pada awal Februari mendatang pihaknya mengadakan Rembuk Petani Melenial Lumajang dalam Rangka Menyambut Jatim Sebagai Gerbang Baru Nusantara.

Baca Juga :  Bahas Berbagai Agenda Strategis, Rapat Pleno Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) Provinsi Jawa Timur Sukses Digelar

“Kita mencoba untuk mempersonafikasi supporting Kabupaten Lumajang yang memiliki banyak keunggulan, dan kami akan mencoba mengklasterkan Lumajang Sebagai Lumbung Pisang Nasional,” kata Jamal.

“Dan dalam kegiatan ini kami juga ingin menyerap aspirasi, ide, gagasan dan masukan dari seluruh komponen, baik petani, praktisi dan masyarakat umum dalam mendukung gagasan ibu tentang jatim sebagai Gerbang baru nusantara,” imbuhnya.

Tak hanya itu, di kesempatan ini, mereka juga menyampaikan inovasi pupuk organik terbarukan yang sudah menang inovasi nasional dan membantu pecegahan pencemaran limbah ternak. Mereka meminta adanya dukungan terkait perizinan dan juga izin edar untuk produk pupuk mereka.

Selain itu, di akhir mereka juga mengungkapkan pentingnya dukungan pemerintah dalam menyediakan infrastruktur yang memadai, serta akses pasar yang lebih luas untuk produk-produk unggulan mereka.

Baca Juga :  Farid gaki Akan Melaporkan Dua Merek Rokok Ilegal, Selancar dan Arka yang Diduga Diproduksi di Desa Bragung

Menanggapi ini, Khofifah menyampaikan komitmen kuatnya untuk mendukung sektor agrobisnis di Lumajang. Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 ini juga menyebutkan pentingnya penyediaan akses pasar yang lebih luas bagi produk-produk lokal melalui berbagai cara, termasuk misi dagang dan business meeting dengan calon mitra dari luar daerah.

Selain itu, ia juga menekankan perlunya peningkatan ketersediaan pupuk yang tepat guna untuk mendukung produktivitas sektor pertanian di Lumajang.

“Kita memiliki komitmen untuk memastikan bahwa produk-produk agrobisnis dari Lumajang memiliki peluang yang besar di pasar nasional maupun internasional. Oleh karena itu, kami akan mendukung misi dagang dan business meeting agar pengusaha di sini dapat menemukan pasar baru untuk pemasaran produk mereka,” ujar Khofifah.

Baca Juga :  Rokok Bodong Supreme dan Brighston Beredar Bebas di Tiga Kecamatan Sumenep

Selain itu, pembahasan juga menyentuh topik terkait peningkatan sumber daya manusia di daerah tersebut.

Khofifah mengungkapkan bahwa diantara mereka juga ada yang menyiapkan pendirian sebuah sekolah SMA di Lumajang untuk kelompok menengah, guna mengurangi ketergantungan pelajar untuk melanjutkan pendidikan ke luar daerah.

Langkah ini diharapkan dapat menciptakan generasi muda yang terampil dan siap menghadapi tantangan dunia usaha di masa depan.

“Kami bersyukur dengan adanya pertemuan ini, diharapkan akan terjalin kemitraan yang lebih erat antara pemerintah dan pengusaha muda di Lumajang, serta tercipta berbagai peluang baru untuk pengembangan sektor agrobisnis dan pendidikan di daerah tersebut,” pungkasnya.

(***)

Berita Terkait

Harlah ke-70 Maqnaul Ulum Jadi Ajang Silaturahmi Santri, Alumni, dan Masyarakat
Pembelian Tembakau di Gudang HM Berjalan Dua Tahun Tanpa Potongan Poster, Petani Bahagia
Aktivis Antikorupsi Farid Siap Bertarung di Pilkades Payudan Dundang 2027
Ketua FKPP Geram, Harga Tembakau Madura Terjun Bebas
Dugaan Peraktik Jual Beli Pita Cukai, Diduga Kuat Melibatkan Ketua Paguyuban Berinisial UD
Kolaborasi Petani dan Swasta Dorong Tembakau Sumenep Naik Kelas
Farid Gaki: Selamat Jalan Kepala Bea Cukai Madura Lama, Saya Bahagia Diganti!
Bea Cukai Madura Tutup 37 PR di Sumenep, Pamekasan Kapan?

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 01:11 WIB

Harlah ke-70 Maqnaul Ulum Jadi Ajang Silaturahmi Santri, Alumni, dan Masyarakat

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 07:26 WIB

Aktivis Antikorupsi Farid Siap Bertarung di Pilkades Payudan Dundang 2027

Kamis, 7 Agustus 2025 - 07:21 WIB

Ketua FKPP Geram, Harga Tembakau Madura Terjun Bebas

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 11:41 WIB

Dugaan Peraktik Jual Beli Pita Cukai, Diduga Kuat Melibatkan Ketua Paguyuban Berinisial UD

Minggu, 20 Juli 2025 - 15:46 WIB

Kolaborasi Petani dan Swasta Dorong Tembakau Sumenep Naik Kelas

Berita Terbaru